Pasti dah pada nungguin kelanjutan epep nisat ini yah… khu
khu~
Mianhae ne readers, aku baru bisa updte sekarang, coz aku
dah masuk kliah lagi, dan mulai banyak tugas jadi lupa klo masih punya utang ma
kalian..
Ditambah agy aku juga agy blajar buat skripsi, so tau kan
gila nya kaya gmna… mohon pengertiannya ya readers^^ #bungkuk2
Dipart ini perasaannya uri Minnie ketauan nih…..hehe
Moga readers ngerti yah jlan critanya, coz aku slalu takut
klo kalian kecewa ma epep2 aku….huhu #ngbatin… *plisss deh knpa jadi melo
gene…haha
###
Tittle : From Snow
Country | Part 13 | KyuMin
Author : Espada
Aizennhamma
Cast : Cho
Kyuhyun (namja)
Lee Sungmin ( yeoja)
Other Cast…
Rating : Tentuin
sendiri yah…hehe
Genre : geje, aballl,
gag jelas,,,,, ribed….^^ typo..hehe
Warning : OOC, OOC, OOC (mpe 3x neh,,he) alur gag jelas,
bhasanya ngapak2..hoho
###
2 jam kemudian..
“dengan demikian tambahan pelajaran hari ini selesai.
Berikutnya akan dilakukan tes untuk melihat hasil belajar selama 2 jam.
Jawabannya harap lakukan input ke panel LCD.
Klik..klikk.. ‘akhirnya selesai juga aku mengirim
jawabannya’ seruku senang.
“tes konfirmasi telah selesai. Bagi yang nilainya sempurna
layar akan tetap menyala. Bagi yang layarnya mati harap segera meninggalkan
ruangan. Bagi yang nilainya sempurna, silahkan lanjutkan input. Guru yang
diinginkan untuk memberikan hadiah, bisa dipilih tanpa menghubungkan mata
pelajaran ataupun kelas” jelas kyu saem melalui intercom.
“ehh? Hadiah..?! boleh pilih guru siapa saja?” gurauku
tertahan. Klik.
Dalam sekejab..aku ragu memilih kyu saem. Kalau sekarang
bertemu kyu saem. Aku nggak tau harus berekspresi seperti apa…
“mian, akhirnya aku menekan nama kyu saem..” ucapku gugup
saat kyu saem telah berada diruanganku. “aku ngerti, kalau denganku nggak perlu
ada hadiah, bisa segera selesaikan? Atau sebisa mingkin aku juga mendukungmu.
Berusaha di final test, lalu kembali ke kelasku kan? Kalau bisa begitu kamu
nggak perlu berciuman dengan siapapun…”ucap kyu saem lembut sambil memegang
kedua bahuku dari belakang.
‘nggak bisa
gini..padahal aku sudah berusaha nggak memikirkan kyu saem… tapi dia berkata
penuh perhatian begitu… aku… dipenuhi pikiran tentang kyu saem….’
Plukk.. dengan refleks aku segera berbalik dan memeluk kyu
saem dengan erat…. Untuk kali ini saja biarkan pikiranku dipenuhi oleh
dirimu..kyu saem….
Kali ini biarkan waktu memihak padaku… jebal…..
####
~Part 13~
“mian ne..?! meski aku bilang akan mendukungmu, pada
akhirnya sungmin lah yang harus berusaha. Lagipula yang merasa berat menghadapi
hadiah yang nggak diinginkan itu adalah kamu. Disaat seperti itu, meski aku
bilang untuk lebih berusaha, rasanya berat juga ya?” tutur kyu saem sambil
mengelus puncak kepalaku dan mengeratkan pelukannya.
‘irama tangan kyu saem
yang besar..anehnya bisa membuatku tenang. Jongki saem pernah bilang, kiriman
dari kyu saem sangat berguna bagi keluarganya… Cintaku padanya di SMA ini
salah…..” batinku.
“..mianhae, gwaenchana saem. Rasanya, disaat aku kesulitan
selalu ada kyu saem disampingku, aku jadi merasa tenang..” ucapku seraya
melepas pelukannya. ‘meskipun aku nggak
ingin berpikir kalau perasaan ini salah, tapi aku juga nggak mungkin
menyusahkan kyu saem…’ batinku
“sungmin..coba keluarkan tanganmu..” perintak kyu saem. “eh?
Ne..” jawabku bingung sambil menyodorkan tanganku. “ini..aku dibuatkan tembikar
asli oleh temanku” ucap kyu saem sambil menyerahkan gantungan HP berbandul
anjing sapsaree mungil bewarna biru ke tanganku.. kyeopta^^
“eh? Jadi gantungan HP yang Cuma ada satu didunia ini?”
seruku senang. “ne, untukmu. Sekarang kelasmu juga beda, aku nggak bisa terus mendukung
didekatmu. Letakkan disisimu sebagai penggantiku, ne^^” ucap kyu saem disertai
senyuman lembutnya.
‘hei..kalau Cuma ini
nggak apa-apa kan..sebagai pengganti perasaanku yang tak bisa kusampaikan.
Kebaikan kyu saem diartikan semauku sendiri, terbenam dalam kebahagiaan
perasaan sendiri..aku nggak akan berharap lebih dari itu…’ batinku sambil
menggenggam erat pemberian kyu saem.
###
@kelas 1-1
Sunyi!!
“rasanya suasana kelas berbeda dari biasanya. Semua murid
jadi rajin belajar..aneh kan?” gumamku saat memasuki kelas.
Drrtt..drttt
>> From: sapsaree-kyuhyun@gmail.com
Sudah disekolah? Suasana kelas jadi berubah, semua jadi
rajin belajar. Nilainya sudah pasti akan membaik semua. Mungkin ini pengaruh
dari kelas pribadi. Berusaha lebih dari biasanya ya^^
‘dasar saem,
sempat-sempatnya mengirimiku email. Baiklah, aku akan berusaha!’ batinku
senang. “lohh?! Kamu masih sempat smsan ya..!” tanya jongki saem yang tiba-tiba
saja berada dibelakangku.
“jo..jongki saem?!” pekikku kaget. “kalau terlalu santai
nanti kamu ketinggalan loh. Lihat sekitarmu, rasakan krisisnya!” ucap jongki
saem.
“Iya iya!! Aku juga mau belajar!” seruku jengkel dan
langsung berjalan riang kebangku ku. Tanpa kusadari ternyata jongki saem
memandang tajam kearah gantungan Hp yang menggantung di HP ku…
@kelas pribadi
“ternyata benar ya, hari ini nggak banyak yang bertanya. Aku
juga harus berusaha!! Soalnya kyu saem selalu mendukungku..” ucapku semangat
sambil memperhatikan gantungan Hp pemberian kyu saem.
‘meski nggak ada
didepan mata, aku merasakn kyu saem selalu didekatku J
..’ batinku seraya meletakkan Hp ku tepat didepanku.
“bagi yang nilainya sempurna, silahkan lanjutkan input. Bisa
memilih hadiah dari guru yang diinginkan” terdengar pengumuman dari speaker
diruangan ini.
‘meski pun 2 hari berturut-turut memilih kyu saem, nggak ada
yang berpikiran aneh kan..?’ raguku saat ingin meng-klik nama kyu saem sebagai
guru yang dimintai hadiah.
“ehh?! Andwae.. seseorang telah memilih kyu saem?!! Aku
nggak mau hadiah dari guru lain, eotteo..” seruku panik saat melihat tanda
silang dinama kyu saem, yang menandakan kalau kyu saem telah dipilih siswa
lain.
“jika dalam 30 menit tidak menekan pilihan. Kualifikasi
hadiah hari ini akan hilang” terdengar pengumuman lagi. “ternyata ada hal
begini juga ya, tentu saja aku akan tunggu 30 detik..” ucapku sambil menunggu
30 detik berlalu.
“waktu habis” pengumuman lagi. “yes.. aku mau pulang” seruku
senang dan bersiap keluar ruangan.
Cklekk..
“kenapa sungmin..? kamu nggak memilih guru untuk hadiah. Ini
mustahil bagi siswa SMA ini” ucap jongki saem yang ternyata telah memasuki
ruanganku.
“tak maslah, aku nggak butuh hadiah….” Ucapku berusaha
tenang. “selain hadiah dari hyeongku kan? Kemarin sepertinya kamu memilih
kyuhyun seongsaengnim” ucap jongki saem sambil berjalan mendekatiku.
Degh.. “!”
“omonganku waktu itu rupanya nggak kamu pahami ya? Ini
kesempatan bagus..kamu akan kuberi bimbingan pribadi sekali lagi. Disini nggak
ada yang mengganggu” ucap jongki saem disertai seringainya dan mengunci tubuhku
dengan tangannya.
“sungmin-ssi sebagi siswa di SMA ini, yang konsentrasi hanya
pada pelajaran. Naega,,, akan membuatmu melupakan hyeongku…!!!!!” tutur jongki
saem dingin dan datar.
Set..
‘mwoo? Andwae!!kapan
dia mengambilnya?’
“gantungan ini aku sita” ucap jongki saem yang telah
mnnggenggam Hp ku dan melepaskan gantungan Hp pemberian kyu saem. “tolong
kembalikan. Jebal “ mohon ku.
“ini mustahil, bahkan hyeong sampai memberikan ini juga..”
gerutu jongki saem sambil memperhatikan gantungan Hp ditangannya. “aku mohon
saem, kembalikan..” mohonku lagi.
“aku nggak akan merepotkan kyu saem..karena itu, tolong
jangan ambil itu..hiks..aku mohon saem” tutur ku disertai tangis yang entah
kapan mulai menunjukkan eksistensinya. ‘tolong
jangan rampas kebahagiaan kecilku…..’
“nggak bisa!! Sudah aku katakana kan..? aku akan membuatmu
melupakan hyeong. Kalau kamu menyimpan benda ini, sampai kapan pun kamu nggak
akan bisa melupakannya kan? Makanya nggak akan ku kembalikan. Mulai besok
tujuan hadiahmu bukan kyu hyeong, tapi aku..arasseo?” ucap jongki saem lalu
keluar dari ruanganku.
Cklekk..
‘ini kejam..padahal
aku dapat dari kyu saem..hiks hiks’ aku masih saja menangis saat aku keluar
dari ruangan pribadiku… aku merasa ini semua tak adil….. terlalu menyakitkan
mungki..
“kyu saem, aku besok juga mau mengincar hadiah dari kyu
saem!” seru hye jin riang saat aku melihat Kyu saem sedang jalan berdampingan
denga hye jin.
“ne,aku tunggu ya..” jawab kyu saem ramah. ‘ohh, apa aku harus melupakan kyu saem..?
kalau aku punya perasaan lebih. Nggak termaafkan..?’ batinku sambil
berbalik menghindari berpapasan dengan kyu saem dan hye jin.
‘aku nggak mungkin
bisa melupakannya.. soalnya aku.pikiranku dipenuhi oleh kyuhyun seongsaengnim…’
“sungmin! Ada apa..? kamu, tadi kamu kelihatannya
menangis..” tanya kyu saem dengan nada khawatir sambil memegang pergelangan tangnku.
“anyio, nan gwaenchana” jawabku sekenanya sambil terus
menunduk menyembunyikan wajahku. “gitu ya..gantungannya gimana? Ada efeknya
nggak?” tanya kyu saem. “uh..itu…” jawabku gugup.
“loh?! Ada apa hyeong? Apa yang dilakukan sungmin padamu?”
tanya jongki saem dan menghampiri kami. “jongki..!” seru kyu saem kaget.
“engg.. aku permisi dulu..!” ucapku lalu berbalik
meninggalkan mereka. “eh, sungmin..” seru kyu saem. “sungmin! Hadiah berikutnya
jangan salah, panggil aku ya?” seru jongki saem. “!” ucapan jongki saem sukses menghentikan langkahku.
“eh..?” respon kyu saem yang terlihat bingung. “waktu itu
katanya dia salah pencet karena nama keluarga kita sama. Ngerti kan?” tuturnya,
dengan penekan diakhir ucapannya, yang ku tau ditunjukkan padaku.
“..baik..” jawabku sekenanya, entahlah aku tak berspekulasi
lebih lanjut saat melihat tatapan kecewa kyu saem padaku.
####
Esok hari @ruang belajar pribadi
“nggak bisa..sama sekali nggak bisa konsentrasi.. kyu saem…”
racau ku saat selesai mengerjakan soal dari tes hari ini.
“yang layarnya masih menyala, mendapat hadiah. Yang layarnya
mati harap segera meninggalkan ruangan” terdengar pengumuman dari speaker
ruangan.
“karena hal ini aku nggak bisa mengerjakan tes, wajar kan..”
gerutuku saat kulihat layar LCD didepanku telah mati. “eh..apa? kenapa
listriknya mati? Duh nggak kelihatan apapun..” terdengar keluhan dari
teman-teman ku dari ruangan disebelahku.
“mati lampu? Eh..kenapa tiba-tiba..?” ucapku penasaran.
Cklekk.. brughh..
‘degh…mwoo..? siapa?
Siapa yang memelukku…?’ batinku kaget karena tiba-tiba saja ada yang
memelukku seerat ini.
Plukk..plukk..
‘caranya mengelus
kepalaku mirip kyu saem, dan wangi tubuhnya juga mirip.. sebenarnya siapa yang
memelukku?’ batinku.
“kyuhyun ss…” gugupku saat menyadarinya, meskipun gelap aku
sedikit yakin itu adalah kyu saem. “kyu…” kata-kataku terputus saat bibir ku
telah lebih dulu dibungkam oleh bibir namja itu. ‘ohh? Kyuhyun saem..?!’ batinku.
“sungmin..”terdengar suaranya yang memanggil lirih namaku.
“kyuhyuhn saem…” racauku ditengan ciuman ini.
Blam… (anggap aja lampu nyala ya..hehe)
‘ohh…?!’
“enapa kamu terkejut..? jangan-jangan..kamu pikir kamu
berciuman dengan hyeongku ?” ucap jongki saem datar masih sambil memegang sisi wajahku.
“uh..” sesalku yang mulai sadar dari keterkejutan ini.
“akhirnya..ternyata perasaanmu pada hyeong setinggi itu ya.
Menyatakan cinta pada adik pasanganmu, lalu ciuman juga..” ucap jongki saem
dengan smirk. “bukan..!!” seruku marah.
“akhirnya kamu nggak ada bedanya dengan siswa Shappire Blue
yang lainnya. Hyeong dengan polosnya sebagai guru berharap padamu. Ternyata
kamu malah menanggapinya dengan perasaan cinta. Entah serius atau apa, kamu
sama dengan siswa lain yang mengincar hadiah” ucap jongki saem sambil
melepaskan kunciannya di tubuhku.
“dia member ini padamu, tanpa kamu tau perasaan hyeong” ujar
jongki saem sambil memperlihatkan gantungan Hp yang kyu saem berikan padaku.
“supaya bisa mengirim uang pada keluarganya di kampong
halaman, dia menyerahkan mimpinya melanjutkan ke pascasarjana. Dia bekerja
keras di SMA ini. Sampai tahun lalu dia sering mengeluh, dia bilang saat berada
disini rasanya sedih, hyeong juga bilang di SMA ini nggak ada siswa yang
belajar secara murni…”
“awalnya aku juga merasa aneh, kenapa hyeong
memperhatikanmu..alasannya memperhatikanmu beda dengan siswa lain..itu adalah
motivasi harapan universitas, lee sungmin. (ini maksudnya motivasi sungmin pas
masuk kesokalah ini, dia kan pengen masuk ke Univ. seoul.. msih nget gag reader..#h2c)”
“peserta ujian yang dibawah rata-rata SMA ini, hyeong yang
menolong siswa yang hampir nggak lulus itu. Terhadap para guru yang nggak
setuju, dia meminta siswa itu dimasukkan kekelasnya, pasti nilainya masuk ke
top class, katanya”
“kyu hyeong, mimpinya ingin belajar secara murni, dia ingin
mempercayakannya pada seseorang. Memang dia salah karena melakukan percobaan,
kalau kamu mendekatinya dengan perasaanmu itu, aku nggak bisa tinggal diam.
Karena selama ini aku yang memperhatikan kyu hyeong dari dekat. Karena itu,
tolong pikirkan sekali lagi, dengan perasaan bagaimana hyeong memberikan ini
padamu..” ucap jongki saem sambil memberikan gantungan Hp itu kepadaku, lalu
pergi begitu saja.
‘Jadi seperti itu ya..
dia selalu mendorong dan mendukungku, bukan karena sesuai pedoman. Tapi karena
kyu saem tertarik memperhatikan aku secara khusus, karena aku secara murni
ingin masuk Univ. seoul. Kelanjutan kalimat yang selama ini membuatku penasaran
pn, itu karena dia melihatku mirip dengan dirinya sendiri’
‘spesial yang aku
inginkan selam ini, sama sekali perasaan yang berbeda..meski demikian disudut
hatiku, aku masih berharap. Terombang-ambing oleh sikap kyu saem.. aku nggak
bisa bilang, aku secara murni belajar untuk masuk Univ. seoul.. aku nggak
berbeda dengan siswa lain….’
“pengumuman bagi seluruh siswa yang masih berada diruangan
pribadi. Baru saja terjadilistrik padam…..” terpampang lah wajah kyu saem di
LCD yang baru saja menyala.
‘kyuhyun saem.. kenapa
ya..padahal aku bisa merasakan kyu saem meski tidak disisiku. Saat ini kyu saem
yang ada dilayar terasa jauh.. meski tanganku kupanjangkan..aku nggak bisa
menyentuhnya.. meski berharap seperti apapun… nggak akan sampai..uhh..
kyuhyun…saem…hiks hiks, perasaanku ini nggak termaafkan…..’
###
Aku memutuskan keluar setelah pengumuman itu selesai. Sambil
berjalan aku terus saja memperhatikan gantungan Hp yang kyu saem berikan, yang
saat ini ada di genggaman tanganku. Selintas aku kembali teringat ucapan-ucapan
jongki saem tadi.
“sungmin..?” kagetku saat mendengar kyu saem memanggilku.
“gwaenchana?” tanya kyu saem saat berada didepanku. “oh..?” responku.
“lihat hasil tes hari ini, nggak seperti dirimu yang
biasanya. Rasanya.. aku jadi khawatir..” ucap kyu saem masih dengan senyuman
lembutnya, tapi tetap tak menyembunyikan raut khawatir diwaja tampannya.
‘sejak tadi aku nggak
bisa lepas dari kata-kata jongki saem “kenapa hyeong memperhatikanmu, itu
perasaannya yang ngin belajar secara murni, ingin dipercayakan kepada
seseorang”…. Sesaat aku pejamkan mataku, berusaha menguatkan hatiku.
“aku baik-baik saja kok. Aku akan berusaha keras dalam final
test! Ada ini juga kan!” seruku mencoba ceria sambil menunjukkan gantungan Hp
itu pada kyu saem..
Plukk..#kyu ngelus2 palanya Minnie ya readers..aku bingung
gambarinnya..haha
Tangan kyu saem yang besar dan hangat selalu bisa
menenangkan gundah hatiku…satu demi satu kata-kata kyu saem berasal dari
pengalamnnya sendiri.. hei!! Jadi apa yang aku inginkan..? hal yang paling aku
inginkan, kyu saem bukan sebagai guru kan..?
karena kyu saem selalu saja mendorongku, aku jadi tau arti
dan kesenangan dalam belajar.. ya.. karena itu aku..aku jadi merasa suka pada
kyu saem..akhirnya, aku merasa menemukannya…
###
@ruang pribadi
Hanya satu hal yang harus aku lakukan sekarang. Untuk tidak
menyia-nyiakan usahaku selama ini. Lalu… juga untuk memenuhi banyaknya perasaan
yang diajarkan kyu saem padaku…
“bagi yang layarnya masih menyala, silahkan pilih guru yang
diinginkan” pengumuman terdengar diruangan ini.
“Cho Jongki..” itulah guru yang aku pilih kali ini.
Cklek..
“aku kaget loh, kenapa kamu nggak memilih hyeong?” tanya
jongki saem saat memasuki ruanganku. “aku memanggil jongki saem, karena ada hal
yang ingin aku sampaikan secara pribadi..” jawabku.
“kata-kata saem membuatku menyadari hal yang paling penting.
Lalu satu hal lagi.. ada 1 permohonanku pada jongki saem…….”
T…
B…
C…
Eh?! Boonk deng..hahay… #dibakar
Nyook lanjut bacanya…. Khu khu ~~~S
###
Final Test – Hari Pertama
“baiklah! Semua sudah siap? Ini tes terakhir kalian dikelas
1, jangan sampai ada penyesalan ya.. baik.. mulai!!” ucap jongki saem, dan
meskupun sebentar aku yakin jongki saem sempat menatapku intens, entahlah aku
tak dapat mengartikan tatapannya.
~~~
“terima kasih atas
kejasama kalian, ada hasil tak terduga dari kelas ini yang selama ini ada
diurutan terbawah. Terutama kerena peringkat 1 keluar dari kelas ini. Ya,
sungmin! Sebagai hadiah untuk final test, kau boleh kencan 1 hari dengan guru
yang kau sukai. Siapa yang kau pilih, sudah kau putuskan?” tanya jongki saem.
‘ya..sudah kuputuskan’ “cho… kyuhyun saem…” jawabku tegas. ‘ini adalah jawabanku…’
###
“baiklah, pelajaran kelas
1 telah selesai. Terima kasih atas kerja sama kalian setahun ini. Lalu sungmin,
tentang hadih untukmu, aku akan menyampaikan secara langsung pada kyu saem”
ucap jongki saem.
“baik..”jawabku. “tapi,
jangan lupakan janjimu” ucap jongki saem ditelingaku. “baik saem!!” jawabku
tegas.
#Flashback
@ruang pribadi
Hanya satu hal yang harus aku lakukan sekarang. Untuk tidak
menyia-nyiakan usahaku selama ini. Lalu… juga untuk memenuhi banyaknya perasaan
yang diajarkan kyu saem padaku…
“bagi yang layarnya masih menyala, silahkan pilih guru yang
diinginkan” pengumuman terdengar diruangan ini.
“Cho Jongki..” itulah guru yang aku pilih kali ini.
Cklek..
“aku kaget loh, kenapa kamu nggak memilih hyeong?” tanya
jongki saem saat memasuki ruanganku. “aku memanggil jongki saem, karena ada hal
yang ingin aku sampaikan secara pribadi..” jawabku.
“kata-kata saem membuatku
menyadari hal yang paling penting. Lalu satu hal lagi.. ada 1 permohonanku pada
jongki saem…….”
“seandainya aku meraih
peringkat 1 di final test,aku ingin memilih hadiahnya dengan kyuhyun saem.
Setelah itu, aku benar-benar akan mengakhirinya…..” ucapku yakin…
#flashback end
####
Piip..piip..
>> From: sapsaree-kyuhyun@gmail.com
Hadiah kencan final test,
hari sabtu ini bisa?
>> To: sapsaree-kyuhyun@gmail.com
Aku bisa kok!
###
Hari Sabtu..
“Minnie.. kyuhyun saem
sudah datang~~” seru eomma semangat. “nde eomma, aku berangkat ya” pamitku,
lalu keluar menghampiri kyu saem.
“peringkat 1..chukkae
ne^^ ayo kita pergi” ajak kyu saem saat melihatku keluar rumah “baik..ayo”
jawabku semangat.
“jadi..? kau ingin pergi
kemana?” tanya ku memasuki mobilnya. “eh..? kalau kau nggak butuh hadihnya,
kita bisa pura-pura saja…” ucap kyu saem tenang.
“andwae, hari ini aku
ingin main dan melupakan belajar. Lagipula ada tempat yang inign kudatangi”
jawabku semangat.
~~~
“kenapa kita harus
kekebun binatang?saat musim dingin seperti ini kan banyak binatang yang tak ada”
tanya kyu saem saat kami memasuki area kebun binatang ini. “nggak masalah,
asalkan aku bisa datang kesini” jawabku sekenanya.
‘di tempat ini, kyuhyun saem pertama kali bercerita tentang
pengalamannya. Aku tau kata-kata kyu saem nggak sesuai dengan pedoman guru..’
Bianglala sedang dalam
perbaikan
“yaah..sayang sekali,
waktu itu kita datang pas musim panas sih…” gerutu kyu saem. “gwaenchana^^!”
jawabku sambil tersenyum tulus pada kyu saem.
‘didalam sana, aku merasa melihat wajah kyu saem yang sebenarnya
“sungmin pasti bisa” aku senang dengan kata-katanya saat itu. Aku merasa dia
menganggapku spesial. Saat ini, binatang apapun..pemandangan yang bagaimanapun…
dimataku ini, hanya terlihat kyuhyun saem. Didalam hatiku, penuh dengan kyuhyun
saem…’
~~~
“terima kasih banyak
untuk hari ini, aku senang sekali! Dengan ini, aku merasa semangat lagi^^”
ucapku riang, saat kami telah sampai didepan rumahku.
“ne ne, kelas 2 nanti kau
masuk ke kelasku kan?” tanya kyu saem semangat. “….nggak…” jawabku. “eoh…?!”
responnya kaget.
“aku, akan berhenti dari
Shappire Blue” jelasku mantap. “oh..kau seperti itu lagi.. waeyo..?! apa yang terjadi?”
tanyanya dengan sedikit keras.
“dulu aku berpikiran
berhenti karena ingin kabur. Tapi kali ini demi rasa percaya diriku..ini
keputusan untuk maju kedepan” jawabku tenang.
“karena selama ini, aku
suka kyuhyun saem.. aku tau itu akan menyulitkanmu. Karena itu satu kali aku
pernah menyerah, aku nggak ingin menyusahkan kyu saem. Seandainya, aku bisa
berusaha belajar saja seperti selama ini… tapi nggak bisa, didalam diriku penuh
dengan kyu saem. Aku nggak bisa melupakanmu. Kyu saem yang mengajariku tentang
kesenangan belajar, tentang perasaan seperti ini…”
“seluruh diriku, semuanya
terhubung dengan kyuhyun saem. Mungkin aku serakah, tapi aku ingin mendapatkan
semuanya. Karena itu aku akan berusah di SMA lain, pertama aku akan menunjukkan
bisa lulus di Univ. seoul. Berikutnya, aku akan berusaha supaya kyuhyun saem
memandangku sebagai seorang perempuan!” tuturku disertai senyum yang selalu
mengembang dibibirku.
“lee sungmin!! Bersiaplah
mulai sekarang….!!!!” Ucap kyu saem lalu menarikku kedalam dekapannya, erat. ‘eoh…?!’
Dengan lampu salju, salju
yang turun dari langit yang memerah, seolah menghisap seluruh suara…sekitarku
terasa sunyi, sepi………
Yang kurasakan hanyalah
rasa hangat ang menguar dari tubuh seorang namja yang kusukai, dan saat ini
telah mendekapku dengan erat….. jauh kedalam hatiku…..
###
Kali ini bener2 TBC yak
readers….hoho.. gimana puas gag sama part ini..eoh?
Ahh.. ayo semuanya sama2
qta ucapin Saengil Chukkae buat my lovely leader, my kharismatic namja, sexiest
guitar…. Uri 0ppaaa CHOI JONGHUN ….
Namja chingu aku ultah
hari ini, makanya aku posting epep hari ini juga…hehe
Ahh.. masih inget kan klo
epep ini tingal 1 part agy tamat..
Kaya yang aku bilang ne, part terakhir bakal aku protect, nd yang
aku tag Cuma yg koment aja..
Buat yang Cuma like, mian gag aku tag…#bow
Ohya, aku kan agy bikin
epep oneshoot, nd niatnya ini mw Yaoi NC, tapi aku bingung sama pairingnya…
Judulnya “Sadis vs
Masocist” .. tau kan kira2 epepnya nanti akan gmna,,hehe
Karena epepnya akan
nista, jadi aku gag terima usul kyumin couple, bosen akh.
Juga gag terima usul
yewook cple, aku gag tega menodai kepolosan uri wookie..heh
menurut reader pairing
syapa yang cocok? Tolong kasih sarannya ne^^
gamawoyo my lovely
readers J
Tidak ada komentar:
Posting Komentar