From Snow Country | Part 9 | KyuMin

 

Anyeong minna-saaannnnn…..

#ditimpuk ember

Msih pada idup gag yah readernya..hoho

Authornya dah hampir tewas nih..hmhm

Jangan salahin author yang lama update, slahin zha tuh dosen yang ngsih tugas kaya orang gila..huhu

Oiya slahin juga tuh KKP yang menyita pikiran bnget..uwwaaaa

Sekali agy.. gomen masai minna-saaannn…muachhh

###

Tittle      : From Snow Country | Part 9 | KyuMin

Author  : Espada Aizennhamma

Cast       : Cho Kyuhyun (namja)

                  Lee Sungmin ( yeoja)

                  Other Cast…

Rating   : Tentuin sendiri yah…hehe

Genre   : geje, aballl, gag jelas,,,,, ribed….^^ typo..hehe

#####

Saat ini junki saem tidak hanya menciumku, tapi juga melumat pelan bibirku dan memainkan lidahnya serta memegang rahangku agar tetap menciumnya….

Sungguh ironis..!!!!!!

Jejak-jejak keputusasaan kembali mengalir dari kedua mataku yang terpejam disela ciuman mesra dari seorang guru yang sangat tampan..

Ciuman yang seharusnya menenangkan, malah membuatku merasa sangat takut sekarang……

“sungmin”

Dalam keadaan seperti ini yang u ingat hanyalah suara kyu saem yang memanggilku dengan lembut dan hangat..

Benar.. aku harus bersabar sampai akhir semester nanti.. dengan begitu…

Kyu saem pasti akan menolongku disertai dengan mata lembut yang menenangkanku..

Makanya aku harus bersabar sekarang…..

***

~ Part 9~

 “minggu ini yang menduduki peringkat atas adalah lee sungmin^^ terkadang aku juga ingin berciuman dengan siswi lain selain sungmin..hehe. sungmin kajja ambil hadiahnya” ucap junki saem saat mengumumkan hasil tes.

‘setelah selesai dalam 1 menit kamu harus bersabar’

Kalimat itu, entah sudah berapa kali terulang didalam kepalaku……

Aku juga… ingin segera terbebas dari kondisi ini. Tapi untuk itu harus bersabar terhadap hadiah ini. Aku harus meraih peringkat 1 diakhir semester.

“sungmin, kamu licik kan? Pura-pura nggak suka hadiah itu, padahal berusaha menarik perhatian seongsaengnim..” ujar jae hwa sesaat setelah junki saem meninggalkan kelas.

“lebih baik kamu bersikap jujur saja. Caramu itu memuakkan tau!!” sambung hye ra.

Aku benar-benar muak dengan semua ini. Kenyamananku dikelas ini bertambah buruk setiap aku mendapatkan hadiah. Daripada mendengarkan perkataan mereka lebih baik aku keluar saja..huft

“dicuekin ya!! Cih sombong sekali dia, awas saja kau sungmin” kesal jae hwa saat melihat aku keluar kelas. “hey, jae hwa.. aku puny aide bagus nih…..” ucap hye ra.

Aku biarkan kakiku menuntun kemana ku pergi, dan tanpa sadar saat ini aku sudah berdiri didepan kelas 1-2, kelas kyuhyun saem.

“semua terasa sulit, padahal aku sudah memutuskan akan berusaha dikelas junki saem, tapi semuanya benar-benar bikin sesak saja. Tapi, kyuhyun saem selalu mendukungku, aku harus berusaha lebih keras lagi^^”

Aku benar-benar rindu dengan kelas ini.. teman-teman yang selalu mendukungku juga kyu saem yang memperhatikanku.. aku benar-benar ingin kembali…..

Tapi… pemandangan apa ini!??

Dari jendela dimana aku berdiri, aku melihat kyu saem sedang member hadiah kepada hye jin, sungguh hatiku terasa sesak.

Egoiskah aku saat aku menginginkan posisiku kembali…?

Aku tak ingin hati ini bertambah sakit, segera mungkin aku meninggalkan sekolah ini..

Benar.. bukan saat nya merasa nggak suka dengan hadiah dari junki saem atau mengeluhkan suasana kelas. Akhir semester ini aku harus meraih peringkat 1 lagi…

Dengan begitu aku bisa kembali ketempat itu lagi…….

####

Cklek..

Suara pintu saat aku baru saja memasuki kelas ini.

“itu sungmi  datang!” seru jae hwa pelan. “enggak sabar liat reaksinya nih..hehe” jawab hye ra tak kalah pelan.

‘PERGI BODOH!! DASAR GAMPANGAN !!!’

Itulah tulisan yang terdapat di kursiku, aku tak terlalu terkejut dengan semua ini.’gwaenchana, aku harus sabar sampai akhir semester’ itulah kata yang terus kugaungkan dalam pikiranku.

“gimana dia?” tanya jae wha tak jauh dari tempatku. “emm, mematung? Padahal lebih menarik kalau dia nangis saja…” gerutu hye ra.

“masih bisa duduk meski nggak ada sandarannya kok!” batinku lalu memutuskan untuk duduk dikursi yang penuh coretan itu.

“Hah?? hEEh…?!Bangkunya kenapa goyang-goyang?”

Kakinya pendek sebelah..!! sampai sejauh ini..!!??” batinku

“waeyo Minnie-ya? Seongsaengnim sudah datang tuh, cepat duduk!!” tegur jae hwa.

“hah? Jam pertama pelajaran sejarah kan? Kyuhyun seongsaengnim!! Apalagi sejarah hari ini, pasti ada tes“ batinku lalu memutuskan untuk tetap menduduki bangkuku.

Sejarah korea, kyuhyun saem. Aku harus jawab dengar benar, tapi kalau bangkunya seperti ini membuatku tak bisa konsentrasi, nggak bisa nulis juga soalnyanya bangkunya goyang-goyang terus. Bagaimana ini…?? Rasanya aku ingin menangis..

“Loh? Kursinya kok berhenti bergoyang..?” batinku saat menyadari bangkuku sudah stabil.

“yang benar?!” “padahal sepatunya mahal kan?” sakit ya..?”

Segelintir komentar yang aku dengar dari teman sekelasku. Hal itu membuatku penasaran lalu mendongakkan kepalaku untuk mengetahui penyebebnya.

Oh..andwae!! kyu saem sedang berdiri tepat disampingku, dan ternyata dia kyu saem mengganjal kursiku dengan kakinya sendiri. Waeyo saem, kenapa sampai seperti ini..?

“ada apa? Ribut sekali, cepat selesaikan soalnya!! Konsentrasilah pada tes!!” tegur kyu saem dengan penekanan dikata-kata terakhirnya sambil menyentuh bahu kananku dan tersenyum kearahku.

Saem… ya, benar..ada kyu saem yang selalu mendukungku.. aku harus bertahan..

~~

“hari ini selesai sampai disini.. tolong ketua kelas maju kedepan!” titah kyu saem disertai majunya jae hwa kedepan kelas, karena dia memang ketua kelas dikelas ini.

“aku bisa minta tolong kan jae hwa? Aku Cuma bisa minta tolong padamu” ucap kyu saem sambil memegang kedua bahu jae hwa. “ne..?!” respon jae hwa.

“kelihatannya ada kursi dikelas ini yang rusak, tolong minta staff menggantinya. Jae hwa yang bertanggung jawab untuk menggantinya ne. jawabnya jae hwa…?” ucap kyu saem tepat ditelinga jae hwa, dan diakhiri dengan menggigit telinga jae hwa.

Jae hwa yang kaget mendapat perlakuan menyenangkan dari kyu saem sesaat hanya bisa memantung, tapi tak lama dia menyanggupi perintah kyu saem dengan wajah yang memerah.

###

@ruangan kyuhyun

Cklek..

“permisi, kyu saem soal yang tadi gomawoyo” ucapku tulus. “ooh..minnie! ne gwaenchanayo!” ucap kyu saem ramah.

“kelihatannya berat ya dikelas itu, gwaenchana?” tanya kyu saem.

“gwaenchana saem. Aku harus sabar sampai akhir semester 2 minggu lagi. Yang penting aku konsentrasi belajar!” ucapku mantap.

“begitu ya, tapi dikelasku hye jin jauh lebih berusaha keras loh!”ucap kyu saem. “aku nggak akan kalah sama hyejin” jawabku tegas. “ciihh..enak saja! Aku aku buktikan itu!” batinku.

“ne, aku tahu. Tapi ada perbedaan isi pelajaran antara kelasku dengan kelas junki saem. Dalam hal ini hyejin lebih beruntung!” ujar kyu saem.

“oh..masa..” responku lemas.

Padahal kalau nggak meraih posisi 1 semester ini, aku nggak bisa kembali kekelas kyu saem.

“…sungmin, mulai besok kamu bangun pagi, ne!” kata kyu saem. “eh..?” gumamku tak mengerti.

“nan, mulai besok akan member pelajaran tambahan disini. Sudah kubilang kan?! Aku akan menolongmu!” ujar kyu saem disertai senyum lembutnya.

“uh..tapi kalau junki saem tau..” selaku. “nggak maslah, jungki nggak bisa bangun pagi. Kamu? Bisa datang pagi jam 7 disini?” tanya kyu saem.

“ne, baik!!” jawabku semangat.

Syukurlah kalau begini nggak ada kekhahawatiran! Tinggal berusaha bengun pagi!!

Selama kyuhyun saem selalu mendukungku, apapun yang terjadi aku merasa bisa melewatinya….

Tanpa diketahui siapapun, disudut lain dari tempat kyumin berada, ada yang memperhatikan mereka dengan seringai dibibirnya.

####

Esok hari @ ruang kyuhyun

Sejak masuk SMA ini, baru kali ini aku merasa segembira ini saat pergi kesekolah^^

“ohayu saem” sapaku riang saat memasuki ruangan kyu saem. “ohayu Minnie^^ ayo kita mulai” balas kyu saem.

“pertama kita review materi minggu lalu. Matematika, ada bagian yang nggak dimengerti?” tanya kyu saem.

Untuk meraih peringkat 1 semester ini, pelajaran tambahan pagi hari telah dimulai. Cara mengajar kyu saem mudah dipahami, semakin banyak yang masuk kekepalaku. Neomu haengbokhae^^

“sudah jam 8 ya, karena ada siswi dan guru lain, sebaiknya segera kembali kekelas” titah kyu saem. “udah ya..?” jawabku tak semangat. “gwaenchana, besok masih ada kok. Besok jam 7 pagi disini lagi ne^^” ucap kyu saem sambil mengelus kepalaku.

“ne, baik saem…!!” jawabku semangat.

~istirahat~

“mengganggu! Apa itu, aku laporkan ke pak guru ya!!” kesal hyukie saat aku menceritakan perihal kursi goyang kemarin -.-

“sabar sedikit lagi, gwaencahana! Setelah selesai semester ini, aku akan kembali kekelas kyuhyun saem!!” ucapku sambil memakan cemilanku.

“kamu segitu inginnya hadiah dari kyu sarm ya..?” goda hyukie sambil menusuk-nusukkan garpu kewajahku #kumat dah sih monyet -.-

“bukan itu!! Aku nggak ingin hadiah sama sekali!!” teriakku kesal. “masih berani ngomong ya!!” cecar hyukie.

“sungguh kok! Ciuman dengan kyu saem juga pura-pura!!” jelasku. “mwooo?!” respon hyuki eyang terlihat sangat kaget.

“kyu saem juga menyetujuinya. Ciuman pura-pura aja katanya. Aku ini bukan mengincar hadiah, aku serius belajar” jelasku panjang x lebar.

“jadi, ciuman dengan junki saem kuga pura-pura ya..?” tanya hyukie dengan tangan yang mencoba mnjerat leherku dari belakang.

“anyio!! Dengan junki saem nggak ada perjanjian, apa boleh buat!” paparku mencoba menjelaskan. “jadi semua bohong ya..?!” ucap hyukie yang masih sedikit shock.

Lagi-lagi tanpa mereka sadari ada yang mendengar semua percakapan kedua sahabat itu.

####

Esok hari @ruangan kyuhyun

“selamat pagi” sapaku saat memasuki ruang kyu saem. Tapi ada yang berbeda saat ini, kyu saem tidak terlihat segar seperti biasanya, saat aku tiba pun kyu saem sedang menyandarkan kepalanya dimeja kerjanyanya dengan banyak buku dihadapannya.

“ne, pagi..”balas kyu saem. “saem, jangan-jangan kerja lembur ne?” tanyaku khawatir melihat keadaannya yang sedikit berantakan.

“ne, aku juga harus menyiapkan materi untuk pelajaran nanti..”jawab kyu saem sambil memegangi kepalanya, mungkin sedikit pusing.

“ayo mulai pelajaran tambahan” seru kyu saem. “eh..tapi..”selaku.

“sungmin. Kalau dikelasku nggak perlu khawatir tentang hadiah, kamu bisa konsentrasi belajar. Karena itu kau, pikirkan saja untuk meraih peringkat 1 semester ini, jadi bisa kembali kekelasku. Kau nggak suka selamanya ciuman dengan junki, kan?” papar kyu saem.

“baik..” hanya itu yang bisa kuucapkan. Saem, aku mohon jangan memaksakan dirimu dan bertindak terlalu jauh untukku. Itu membuatku merasa lebih jahat dari sebelumnya……

Kita hanya guru dan murid kan? Tolong yakinkan itu padaku saem…..

####

Esok harinya..

“Aku juga ingin melakukan sesuatu untuk kyu saem..!! meski aku nggak pandai memasak, yang penting niatnya kan? hehe” batinku.

“melihat kondisi kemarin, kayaknya dia nggak sarapan. Semoga saja masakanku cocok dengan lidahnya..hmhm” gumamku saat berjalan dikoridor menuju ruangan kyu saem.

“selamat pagii..kyu saem! Hari ini aku….” Suara riangku terputus saat aku melihat siapa yang berdiri menyambutku. Seketika aku merasa badanku benar-benar lemas dan hanya bisa terpaku ditempat.

“pagi… Minnie^^”

#####

Nah sampai sini dulu yak….hehe #dicincang

Ayo siapa yang tau, yang berdiri didepan Minnie itu capa..hohoho

Yang pasti bukan author yeppo ini yah..lalalal…

Gimana..gimana sama part ini?

Dapet gag feel nya? Klo nggak dapet sini aku cincang dulu..haha #bacanda deng.

Part selanjutnya mgkin lama updtenya ne, paling ngga smpe aku sidang KKP nd UAS..

Mohon pengertiannya reader^^ gomen masaiiiiiii…..

#bow mpe nyungsep

Klo mw reguest or ngbash aku langsung ke rumah zha yah….heheh